Jelang bergulirnya Superliga 2008/2009, agenda Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) bukan hanya launching. Mereka juga mengadakan serangkaian acara. Salah satunya, menyelenggarakan workshop pelatih. Semua pelatih tim Superliga wajib mengikutinya.
Agenda itu dilaksanakan pada 4-6 Juli mendatang. "Kami ingin mendapatkan evaluasi sekaligus rekomendasi dari para pelatih demi perbaikan kompetisi Liga Indonesia," ujar Joko Driyono, direktur kompetisi BLI, soal tujuan diselenggarakannya workshop pelatih tersebut.
Tapi, itu bukanlah satu-satunya tujuan. BLI juga ingin agenda tersebut bermanfaat bagi Timnas Indonesia. BLI sangat menaruh harapan, bakal muncul satu visi dari para pelatih untuk membangun sekaligus mengembangkan timnas.
Untuk itu, BLI tak sekadar mengundang para pelatih tim-tim Superliga dalam workshop tersebut. Pelatih Indonesia Benny Dolo juga diundang. BLI juga mengundang Bidang Teknis Badan Tim Nasional (BTN). "Semoga agenda nanti bisa jadi awal yang baik bagi penyatuan visi para pelatih untuk timnas," tutur Joko.
"Agenda workshop nanti memang menjadi kesempatan yang bagus bagi kami dalam menyamakan visi demi membangun timnas," imbuh Chandra Solehan, asisten manajer timnas.
Karena itu, menurut Chandra, BTN pun akan memanfaatkan secara maksimal agenda tersebut. Apalagi, selama ini komunikasi yang terjalin antara BTN dan pelatih-pelatih klub masih sebatas lewat telepon. Demikian juga komunikasi antara pelatih timnas dan pelatih klub.
"Tentu kami akan melakukan sharing yang lebih mendalam dengan para pelatih nantinya. Semoga dari situ kami benar-benar mampu menyamakan persepsi dalam membangun program terbaik bagi timnas," tegas Chandra. [jawapos]
Selasa, 01 Juli 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar