Liga super Indonesia yang pertama akan mulai bergulir mulai hari ini,kasta tertinggi dari kompetisi sepakbola nasional yang diikuti oleh 18 tim (yang seharusnya)profesional terbaik di tanah air.Sebagai kompetisi yang berlabel Super Liga,seharusnya Liga super Indonesia dikelola dan dijalankan secara super dan profesional.Namun kenyataannya Liga Super Indonesia di kelola dan dijalankan jauh dari kata super dan profesional.
Dari ke 18 tim yang berkiprah di liga super Indonesia hanya beberapa tim saja yang dikelola secara profesional,tercatat tim seperti arema malang,Pelita Jaya jawa barat dan PKT bontang yang baru bisa di sebut tim profesioanal.Sedangkan tim lainnya masih merupakan Tim Plat Merah yang notabene selalu menggerogoti APBD.
Demikian juga dengan PSSI (BLI) sebagai penyelenggara Liga Super Indonesia,lembaga yang seharusnya menjadi lokomotif bagi terselenggaranya kompetisi yang profesional malah menjadi salah satu penghambat.Banyak kebijakan BLI yang tidak konsisten dalam menjalankan aturan dan verifikasi bagi tim peserta liga super.
Seringnya BLI menunda pengumuman ke-18 tim yang lolos verifikasi liga super,dan terlambatnya penyusunan jadual kompetisi menjadi sebagian kecil dari ketidakmampuan BLI dalam melaksanakan aturan Liga super Indonesia.
Dan yang paling membuat kita geleng-geleng kepala adalah kasus pengunduran PSMS 2hari sebelum Liga super Indonesia bergulir.Ini merupakan kombinasi dari tidak profesionalnya tim PSMS dan tentu saja tidak konsistennya BLI menyikapi kasus pengunduran diri PSMS.Bagaimana mungkin tim yang sudah dinyatakan lolos verifikasi ternyata malah mengundurkan diri sebelum liga itu bergulir.Dimana tujuan dari verifikasi itu sendiri?
Jadi wajar kalau kita mengatakan Liga Super Indonesia adalah liga yang tidak super,sebab sebelum kompetisi saja udah banyak yang melibatkan tim dan BLI.
Dan tidak menutup kemungkinan bakal ada tim yang mengundurkan diri ketika kompetisi sedang berjalan.
Namun sebagai pecinta sepakbola nasional,mari kita dukung Liga Super Indonesia.Dan kepada semua tim yang berpartisipasi mari kita berkompetisi secara adil dan kita junjung semangat Fair Play.
Jumat, 11 Juli 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar