Batal tidaknya PSMS Medan mengikuti Indonesia Super League (ISL) 2008/2009 hingga kemarin (7/7) belum terjawab. Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) yang menengahi konflik di internal klub berjuluk Ayam Kinantan itu belum memutuskan apa pun.
"Dalam waktu dua hari ini kami akan melakukan pleno untuk mengambil keputusan," kata Direktur Kompetisi BLI Joko Driyono kemarin.
BLI memastikan akan segera mengambil sikap. Sebab, pelaksanaan ISL 2008/2009 sudah di depan mata. Enam hari lagi kasta tertinggi kompetisi sepak bola nasional tersebut bergulir.
Jika BLI tidak cepat bertindak, itu tentu bakal berpengaruh besar terhadap jalannya kompetisi. "Sangat mungkin keputusan akan keluar besok (hari ini, Red)," ujar Surluhut Napitupulu, juru bicara pengelola PSMS, ketika ditemui di sekretariat BLI, Jakarta, kemarin.
Menurut Surluhut, BLI memanggil pengelola PSMS hari ini (8/7) pukul 15.00 WIB. Menurut Surluhut, pengurus PSMS juga dipanggil pada waktu yang sama. "BLI akan melakukan mediasi terhadap masalah ini. BLI sepertinya juga akan langsung mengambil keputusan," ujarnya.
Pengelola PSMS kemarin sudah menghadap BLI. Mereka melakukan diskusi intensif dengan BLI untuk memecahkan permasalahan yang kini berkembang.
Seperti diberitakan sebelumnya, PSMS memang kembali goyah. Itu menyusul surat pengurus PSMS kepada BLI.
Pengurus PSMS menyatakan sudah mencabut mandat Sihar Sitorus sebagai pengelola Ayam Kinantan. Selain itu, dalam suratnya, pengurus PSMS juga menyebutkan bahwa mereka menarik diri dari keikutsertaan di ISL 2008/2009.
"Besar harapan kami, BLI memutuskan PSMS tetap berkompetisi di ISL musim ini," tutur Surluhut. [jawapos]
Selasa, 08 Juli 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar