Rabu, 18 Juni 2008

Tim Indonesia Tetap Berhak di Liga Champion


Tim Indonesia Tetap Berhak Liga Champions
Badan Liga Indonesia (BLI) memang telah merilis hasil verifikasi untuk tim superliga dan enam tim Divisi Utama. Namun bukan berarti kompetisi kasta teratas sepakbola Indonesia itu lantas menjadi gamblang. Untuk itu, BLI kembali merilis sejumlah aturan berkaitan dengan penggelaran superliga, usai agenda manager meeting kemarin (17/6) di Hotel Hyatt Surabaya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua BLI Andi Darussalam Tabusalla sempat menyinggung soal peringkat 11 negara yang lolos dan mendapatkan lisensi dari AFC untuk menggelar superliga. Dia menyebutkan bahwa Indonesia berada di peringkat ke delapan dengan nilai 287 dibawah Australia dengan nilai 306 (lihat grafis).

Andi mengatakan bahwa hasil ini merupakan prestasi tersendiri dari persepakbolaan Indonesia. Sebab, beberapa tim tetangga seperti Singapura, Malaysia, Thailand dan Qatar, belum masih dinyatakan belum lolos. ’’Maka dari itu, dua tim terbaik Indonesia nanti akan berhak melaju ke laga internalsional,’’ terang Andi.

Dia lantas menungkapkan bahwa hasil ini berkat kerja keras semua tim yang ingin berlaga di kompetisi superliga musim depan. ’’Tapi ini baru prestasi awal, sebab, selanjutnya masih ada ujian,’’ terang Andi. Sebab, setiap dua tahun sekali penggelaran superliga di Indonesia akan ditinjau. ’’Dan setiap penggelarannya akan dipantau oleh Ad Hoc dari AFC. Maka baru menjadi prestasi yang membanggakan jika kitamampu mengglar superliga selama kurun waktu lama seperti 10 tahun berturut-turut,’’ jelasnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa satu tim terbaik superliga akan berlaga di Liga Champion Asia dan runner-up akan berlaga di AFC Cup. ’’Pada intinya sama saja dengan di Eropa, kalau LCA seperti Champions Eropa, sementara AFC Cup seperti EUFA,’’ ujar dia. [cepos]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar