Senin, 21 Juli 2008

Persib Siap Terima Sanksi Komdis

Buntut dari kerusuhan yang ditimbulkan suporter Persib Bandung karena timnya kalah dari Persija Jakarta, membuat Ketua Panpel Iwan Kardiwan, pasrah dan siap menerima sanksi dari Komisi Displin (Komdis) PSSI.

Iwan mengakui bahwa bukan masalah jumlah penonton yng melebihi kapasitas stadion, namun efek kekalahan Persib lah yang membuat suporter melakuakn aksi anarkis.

"Kami mencetak tiket tak lebih dari kapasitas stadion. Kemudian, aparat kemanan telah disiapkna sekitar 1800 orang, sesuai manual BLI,'' ujar Iwan.

Para Viking dan bobotoh melakukan aksi melmpar batu dan botol-boto plastik serta petasan yang diarahkna kepada aparat keamanan.

Bahkan dikabarkan, spanduk dan tower kamera TV Swasta Antv yang meliput jalannya pertandingan secara langsung, pun rubuh. Tak hanya itu, pagar penghalang pun, tak luput dari amukan dan pintu masuk tribun Timur rusak didobrak dari luar.

Para pemain Persija pun sempat tertahan 45 menit di dalam stadion. Mereka dipindahkan dari tempat penginapan sebelumnya, karena alasan keamanan.

Sedianya Komdis akan memanggil pihak-pihak yang terkait dengan pertandingan.

"Kami akan panggil mereka dan akan mengakumulasikan hukuman apa yang pantas untuk mereka,'' ujar Wakil Ketua Komdis PSSI, Bernhard Limbong, yang ikut menyaksikan pertandingan tersebut.

Di tempat yang sama, Gubbernur terpilih, Ahmad Heryawan sangat menyayangkan kejadian tersebut, namun tetap bangga pada perjuanagan pemain Persib.

"Dalam kondisi seperti ini, pastinya banyak pihak yang dirugikan,'' ujarnya.

Sementara wakilnya, Dede Yusuf, justru menyoroti kapasitas Stadion Siliwnagi yang terlalu sempit dan padat.

"Solusi terbaik adalah membangun stadion baru yang luas dan bisa menampung semua,'' ujar mantan anggota DPR itu. [biangbola]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar