Seperti yang sudah diprediksi oleh penulis,bahwa dalam perjalanan Superliga Indonesia bakal banyak klub terutama Klub Plat Merah yang kesulitan dana untuk mengarungi kompetisi.
Padahal kompetisi baru bergulir tiga minggu,yang menjadi pertanyaan kenapa hal itu bisa terjadi?Bukankah klub-klub peserta superliga Indonesia sudah lolos verifikasi?Adakah yang salah dengan verifikasi tersebut?
Persija adalah salah satu tim yang saat ini mengalami masalah finansial,para pemain tim berjuluk Macan Kemayoran itu dikabarkan baru menerima gaji hingga Mei. Sedangkan untuk Juni dan Juli, mereka belum dibayar.Dan hal serupa terjadi pada tetangga mereka yaitu Persitara Jakarta Utara yang notabene sama-sama tim yang mengemis uang APBD(uang rakyat).
Ironisnya hal tersebut juga terjadi pada juara Liga Indonesia tahun lalu,Sriwijaya FC.Meskipun gaji bulan juni udah cair tapi merupakan dana talangan dari pengurus dan sempat membuat awak SFC menjadi tidak tenang atas keterlambatan ini.
Bila dalam 3 minggu pelaksanaan superliga Indonesia saja beberapa klub udah kehabisan bensin(dana),maka tidak menutup kemungkinan kalau di minggu-minggu berikutnya jumlah klub yang mengalami masalah finansial semakin bertambah,bahkan kondisi ekstrim seperti mundurnya klub dari Superliga bakal terjadi.Siapa yang tahu?
(Sayap garuda)
Sabtu, 26 Juli 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar