Kamis, 28 Agustus 2008

Bendol:Hasil Undian Jadi Tantangan Indonesia

Hasil drawing AFF Suzuki Cup 2008 yang telah dilakukan pada Rabu (27/8) siang WIB di Jakarta memberikan keuntungan kepada tim nasional Indonesia. Pasalnya, kesebelasan Merah-putih berada di Grup A bersama dengan Singapura selaku juara bertahan dan Myanmar serta runner-up babak kualifikasi.

Bandingkan dengan Grup B. Di sana terdapat tiga raksasa sepakbola Asia Tenggara, yakni Thailand yang akan jadi tuan rumah, Malaysia serta Vietnam. Selain itu, ada juga juara babak kualifikasi yang bisa menjadi kuda hitam.

Meskipun demikian, pelatih timnas, Benny Dollo (Bendol), menilai hasil undian itu justru menjadi tantangan. Jika lengah, maka harapan untuk minimal maju ke semifinal turneman yang akan diselenggarakan mulai 5 Desember hingga 28 Desember 2008 itu bisa pupus.

"Berdasarkan pembagian grup, Indonesia tidak terlalu mudah untuk lolos. Semua itu tergantung persiapan sebelum tampil di putaran final turnamen itu," ungkap mantan pelatih Arema Malang dan Persita Tangerang tersebut.

Karena itu, setelah Ponaryo Astaman dan kawan-kawan masuk training center (TC) pada 3 November nanti, Bendol punya rencana untuk membawa timnya melakukan ujicoba dengan beberapa tim di kawasan Timur Tengah atau China.

"Memang, persiapan-persiapan itu telah dilakukan sejak timnas melakukan ujicoba dengan Borussia Dortmund, Vietnam, Malaysia dan Bayern Muenchen serta sekarang di Piala Kemerdekaan. Namun persiapan itu masih terus berlanjut dengan melakukan ujicoba ke Dubai atau China," ungkap Bendol.

Mengenai kerangka timnas yang akan tampil di Piala AFF, Bendol mengaku belum bisa membeberkan secara keseluruhan karena semuanya tergantung perkembangan dan kesiapan pemain hingga menjelang turnamen. Tetapi dia menjamin, sampai dengan TC nanti sudah ada gambaran 18 orang yang akan mengisi skuad Merah-putih.

"Pemain yang didaftarkan untuk turnamen itu berjumlah 23 orang. Untuk kerangka tim yang berjumlah 18 orang, sudah ada gambaran, meskipun mereka juga masih harus dibandingkan dengan pemain lain selama rentang waktu persiapan ini," jelas pelatih yang dua musim berturut-turut (2005 dan 2006) membawa Arema jadi juara Copa Dji Sam Soe.

Boaz Belum Siap

Sementara itu tentang Boaz Salossa yang belum juga bergabung dengan timnas, Bendol tak banyak berkomentar. Menurutnya, striker Persipura Jayapura tersebut sebenarnya sudah pulih dari cedera, namun mentalnya belum siap.

"Saya mendengar dari Raja Isa (pelatih Persipura,red) bahwa cedera Boaz sudah pulih. Tetapi, dia sendiri yang mengatakan belum siap membela tim nasional. Dia merasa mentalnya belum siap setelah cedera yang membuat dia istirahat sangat lama," ungkap Bendol yang menambahkan, timnya tidak mengalami krisis penjaga gawang.

Ketika Indonesia membekap Myanmar 4-0 di partai penentuan juara Grup B Piala Kemerdekaan, Senin (25/8), Fery Rotinsulu terpaksa digotong keluar lapangan. Penjaga gawang Sriwijaya FC tersebut diinjak striker Myanmar sehingga harus digantikan oleh Markus Horison.

Waktu itu, Fery terlihat sangat kesakitan dan tampaknya cedera parah. Namun Bendol mengatakan bahwa kondisi kiper tersebut sudah baik dan siap tampil lagi. [kompas]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar